Suksesi Nasional, Tulungagung – Pemerintah Desa (Pemdes) saat ini terus berpacu membangun insfrastruktur di wilayah pedesaan, tentunya bukan hanya pembangunan insfrastruktur saja melainkan juga pembangunan sumber daya manusia (SDM) dengan program pemberdayaan dan juga pembinaan di masyarakat.
Dalam program pemberdayaan khususnya bidang kesehatan bisa diwujudkan melalui kegiatan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), karena posyandu merupakan pelayanan dasar di desa kepada masyarakat dengan dibantu oleh petugas kesehatan.
Seperti program yang di jalankan oleh pemerintah desa Tanjung kecamatan Kalidawir kabupaten Tulungagung, yaitu dengan memberi dukungan kegiatan posyandu yang bertujuan untuk meningkatkan gizi pada bayi dan balita, mengetahui tumbuh kembang pada bayi dan balita, serta pemeriksaan kesehatan pada ibu hamil.
Imam Mahmudi Kepala Desa (Kades) Tanjung dengan adanya kegiatan posyandu ini berharap kesehatan masyarakat bisa lebih diperhatikan dan terpantau. Kegiatan posyandu di desa Tanjung terbagi menjadi 2, yaitu posyandu Balita dan Posyandu Lansia, dalam menjalankan semua kegiatan posyandu tersebut petugas kesehatan atau bidan desa dibantu oleh kader posyandu.
“Untuk posyandu balita ada 4 tempat, Pos 1 ada di Balai desa setiap Senin mingu pertama, Pos 2 ada di dusun Bandil setiap Selasa minggu pertama, Pos 3 ada di dusun Tanjung setiap Rabu minggu pertama, Pos 4 ada di dusun Tanjung setiap Kamis minggu pertama sedangkan posyandu lansia bertempat di balai desa setiap sabtu dan minggu pada minggu pertama setiap bulan,” jelas Imam.
“Kegiatan posyandu ini tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran dan arahan dari pemerintah untuk memutuskan penyebaran covid-19,” imbuhnya.
Pemerintah Desa Tanjung berharap kepada masyarakat untuk selalu hadir dan aktif dalam kegiatan posyandu untuk mengetahui pertumbuhan dan perkembangan anak, selain itu masyarakat juga bisa berkonsultasi kepada petugas kesehatan guna memantau kesehatan lansia. (darno)
