Remaja kita lebih sering menonton K-Pop dan menyukai idol Korea Sementara tarian asli Indonesia yang beragam malah semakin dilupakan,untuk itu pertunjukan seni semacam ini Balaikota Performance Art akan lebih sering digelar di Kota Kediri, ungkapnya.
Zahrie Ahmad menambahkan masyarakat bisa semakin tau dan mengenal kesenian yang dimiliki bangsanya sendiri, khususnya dari Kota Kediri. “Rencananya, Balaikota Performance Art, setidaknya bisa digelar minimal tiga bulan sekali”.
Untuk diketahui Gelaran Balai kota Performance Art diadakan sejak hari sabtu hingga minggu dengan Sejumlah komunitas tari di Kota Kediri secara bergantian menampilkan karya tarian tradisional, terhitung ada 10 tarian yang di tampilkan, hingga hari minggu kesenian yang dipentaskan adalah Kesenian Reog.
Sementara beberapa penonton terlihat menikmati aksi tari-tarian dan Reog sangat senang dengan hadirnya kesenian tersebut dengan harapan masyarakat kita semakin mencintai lagi budaya yang kita miliki khususnya di kota kediri. (sid)
