Suksesi Nasional, Lamongan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan menyiapkan sebanyak 30 ton beras untuk disalurkan kepada masyarakat terdampak banjir. Hal tersebut disampaikan oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Moh Nalikan.
“Sementara jumlah warga yang terdampak banjir di Kabupaten Lamongan sebanyak 5.887 keluarga. Setiap keluarga akan mendapatkan bantuan sembako sebanyak 5 kg beras,”ungkap Nalikan.
Sebanyak 6 Kecamatan tersebut menurut Moh Nalikan, diantaranya Kecamatan Glagah sebanyak 777 rumah, Kecamatan Deket sebanyak 1.529 rumah, Kecamatan Karangbinangun sebanyak 1.537 rumah, Kecamatan Turi sebanyak 1.565 rumah, Kecamatan Kalitengah sebanyak 419 rumah, dan Kecamatan Karanggeneng sebanyak 50 rumah.
Masih menurut Moh Nalikan, Kegiatan bakti sosial (baksos) pengobatan gratis juga akan dilaksanakan oleh Puskesmas di beberapa Kecamatan yang terdampak bencana banjir.
Selain itu juga, akan dilakukan pembersihan enceng gondok dengan alat berat dan kerja bakti seperti yang telah dilakukan sebelumnya di sepanjang aliran Sungai Pasi Bengawan Jero menggunakan Backhoe Amphibi.
“Saat ini Backhoe Amphibi telah bergeser ke Desa Karanganom Kecamatan Karangbinangun.
Penggunaan Backhoe amphibi ini, kata Salikin, sangat membantu masyarakat dalam proses pembersihan enceng gondok dalam jangka waktu yang cukup cepat karena dalam sekali ayun lengan backhoe amphibi sama dengan tenaga 10 orang dalam satu jam”, tambah Moh Nalikan.
Kegiatan bakti sosial tersebut sudah dimulai beberapa hari ini di Bengawan Jero. Selain masyarakat, juga melibatkan aparatur pemerintah seperti TNI Polri, PSHT, dan Banser.(rul)