Beranda Headline

Pemkab Madiun Gelar Musrenbang, Rumuskan 8 Prioritas Program Pembangunan

Suksesi Nasional Madiun –  Sebagai upaya mewujudkan  sinkronisasi usulan hasil Musrenbang  tingkat Kecamatan dengan Rencana Kerja Perangkat Daerah  sebagai bentuk komitmen terhadap penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2022.

Pemerintah Kabupaten  Madiun melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Madiun Tahun 2021 di Graha Eka Kapti Kabupaten Madiun, Rabu (17 /03/2021).

Hadir pada acara yang diformat secara virtual metting Bupati dan Wakil Bupati Madiun; Ketua DPRD, Wakil Ketua Dan  Ketua Komisi DPRD Kabupaten Madiun; Anggota Forpimda Kabupaten Madiun;Kepala Bappeda Provinsi Jawa Timur (Atau Yang Mewakili);Kepala Bakorwil Madiun (Atau Yang Mewakili);Sekretaris Daerah Kabupaten Madiun.

Kepala Bappeda Kabupaten Madiun, Kurnia Aminulloh, dalam laporan kepanitiaan mengatakan, Musrenbang Tahun 2021 ini dalam rangka penyusunan RKPD Kabupaten Madiun Tahun 2022 yang prosesnya telah di awali dengan  pelaksanaan Musrenbang Kecamatan secara virtual  pada 2-11 Februari 2021 dan Forum SKPD secara virtual  pada  2- 3 Maret 2021.

Baca Juga :  Polres Tulungagung Bongkar Kasus Dugaan Penipuan Puluhan Calon PMI

Lebih lanjut ketua kegiatan Musrenbang bertema Menumbuhkan Investasi Pusat-Pusat Ekonomi Baru Di Sektor Perdagangan, Pertanian, Industri Dan Pariwisata menyebut  bahwa Rencana Kerja Pembangunan Daerah Kabupaten Madiun Tahun 2022 Ada 8 (Delapan) Prioritas Pembangunan.

Adanya pandemi covid-19   telah memberikan dampak pada sektor kesehatan, ekonomi dan  sosial sepanjang tahun 2020 s/d 2021. hal ini mempengaruhi kebijakan strategis pemerintah Kabupaten Madiun tahun 2022 yang dirumuskan pada 8 prioritas pembangunan daerah yang telah  diselaraskan dengan agenda pembangunan nasional maupun Provinsi Jawa Timur urainya.

Program pemulihan ekonomi menurutnya, merupakan salah satu rangkaian kebijakan sebagai respon atas penurunan aktivitas masyarakat yang berdampak pada ekonomi, perkembangan positif ditunjukan pada berbagai indikator hasil pelaksanaan PPKM & PPKM Mikro, hal ini menunjukan kinerja yang baik atas arah kebijakan berupa prioritas program dan kegiatan yang dilaksanakan.

Baca Juga :  GMNI Lamongan Tanamkan Semangat Juang Bapak Bangsa ke Pelajar, Dimoment Bulan Bung Karno

Sementara Bupati Madiun H Ahmad Dawami  saat meresmikan  kegiatan selain memaparkan capaian kinerja , juga menguraikan secara jelas tentang   8 Program Prioritas Pembangunan Kabupaten Madiun.

Adapun 8 prioritas pembangunan Kabupaten Madiun. Pertama, peningkatan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan mandiri. Kedua terjaganya keseimbangan kualitas lingkungan hidup. Ketiga, peningkatan penyerapan tenaga kerja lokal.

Keempat, terciptanya pemerataan distribusi pendapatan masyarakat. Kelima, peningkatan layanan investasi  berbasis transformasi digital. Keenam, peningkatan dan pemulihan industri pariwisata lokal pasca pandemi covid-19. Ketujuh, peningkatan pengelolaan pasca panen, dan kedelapan adalah peningkatan pengelolaan pasca panen.

Pada kesempatan yang sama  Bupati menegaskan  Musrenbang ini sangat penting karena akan menentukan RKPD yang merupakan penjabaran program prioritas dan konstruksi ekonomi, dilanjutkan KUA PPAS (Kebijakan Umum Anggaran, Prioritas Plafon Anggaran Sementara).

Baca Juga :  Pemkab Tanbu Bantu Pembangunan Blok Hunian Lapas Batulicin

Disamping itu, kunci untuk mewujudkan visi misi Kabupaten  Madiun maka perencanaan pembangunan dibuat secara integrasi di semua OPD.  Untuk itu semua masukan, termasuk dari DPRD akan kami akomodir, pungkasnya sebelum kemudian membuka secara resmi  Musrenbang RKPD Kabupaten  Madiun. disaksikan Plt. Bakorwil Madiun Ir. Karyadi mewakili Bappeda Provinsi Jatim.(sur/adv)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini