
Suksesi Nasional.com, SURABAYA – Kepolisian Resort (Polres) Tanjung Perak Surabaya bentuk Satuan Tugas (Satgas) PAM Sentot Prawirodirdjo amankan malam tahun baru Islam 1 Muharram 1446 H.
Wakapolres Tanjung Perak, Kompol Ari Bayuaji, dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi. “Bulan Suro menjadi agenda rutin bagi beberapa perguruan silat.
Kami mengajak para ketua dan pengurus perguruan silat untuk bekerjasama dan bersinergi dalam menciptakan kondusifitas di wilayah hukum Polres Tanjung Perak Surabaya,” ujar Kompol Arie Senin (23/06/2025).
Kompol Arie berharap, pembentukan Satgas PAM Sentot Prawirodirdjo ini dapat menjadi momentum bagi seluruh elemen perguruan silat untuk berkomitmen menjaga keamanan.
“Satgas ini akan dilibatkan secara aktif, baik dalam pengamanan di lokasi acara maupun saat konvoi di jalan,” kata Arie.
Nantinya, anggota Satgas yang berasal dari internal perguruan silat akan bahu-membahu dengan personel kepolisian.
Mekanisme ini diharapkan efektif untuk mencegah potensi gesekan antar-anggota maupun aksi dari oknum tidak bertanggung jawab yang dapat mengganggu ketertiban umum.
“Akan ada mekanisme saling mengingatkan antar anggota perguruan silat di lapangan. Ini adalah bentuk tanggung jawab kita bersama,” ujarnya.
Acara pengukuhan ini turut dihadiri oleh jajaran penting dari komunitas pencak silat, termasuk Sekretaris Umum IPSI Surabaya, Ketua III IPSI Surabaya, serta Ketua dan Panglima Pasukan Pengamanan Terate (PAMTER) dari Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT).
Kehadiran mereka menegaskan dukungan penuh dari para pemangku kepentingan di dunia persilatan terhadap inisiatif kepolisian ini.
Dengan terbentuknya Satgas PAM Sentot Prawirodirdjo, Polres Tanjung Perak optimis bahwa perayaan malam tahun baru Islam dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar, sekaligus mempererat tali persaudaraan antara aparat keamanan dan komunitas pencak silat,” pungkasnya. (rus)