Suksesi Nasional Sumenep.-
Pondok Pesantren (Ponpes) Mathali’ul Anwar Desa Pangarangan Kecamatan Kota Kabupaten Sumenep Madura pada hari Selasa (06/04/2021) malam melaksanakan acara Khatmil Qur’an dan Haul Akbar KH Abdullah Bin Husien ke XXXVIII pendiri Pondok Pesantren Mathali’ul Anwar.
Kegiatan digelar bersama para pengasuh dan seluruh ustadz pengajar Pondok Pesantren serta para santri dan orang tua wali santri. Khotmil Qur’an dan Haul Akbar merupakan acara rutin yang dilaksanakan setiap tahun menjelang datangnya bulan suci Ramadhan.
Acara Khotmil Qur’an menghadirkan penceramah Hj.Luluk Latifah salah satu Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Iman – Syadzill Bangkalan Madura.
Dalam tausiyahnya, Hj.Luluk Latifah sangat menekankan pada seluruh santri agar selalu meningkatkan rasa kesabaran dan ketekunan dan penuh keihklasan dalam menimba ilmu di Ponpes Mathali’ul Anwar dan selalu setia mematuhi peraturan yang telah ditetapkan oleh Ponpes.
Hal ini demi untuk mencetak para santri yang berahlakul qarima dan berprestasi dengan ilmu yang bermanfaat bagi dirinya, orang tua, agama, bangsa dan negara. “ungkapnya.
Keberhasilan dan kesuksesan santri tidak akan pernah terwujud apabila tidak ada kerjasama baik serta saling mendukung bersinergi antara pengasuh Ponpes dengan para wali santri.
Ketika santri berada didalam lingkungan Pondok, seluruh kegiatan serta aktifitas sehari hari akan selalu menjadi pantauan dan pengawasan para pengasuh dan para pengajar ,karena beberapa hari lagi para santri akan libur panjang menyambut dan menunaikan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan.
Kami berharap kepada seluruh orang tua santri agar bisa mengimbangi dan melakukan pantauan, pengawasan sikap dan tingkah laku sesuai dengan ilmu yang di pelajari di Ponpes,” pintanya.
“Perlu diketahui, acara Haul merupakan salah satu bentuk penghormatan kepada pendiri ponpes Mathali’ul Anwar agar selalu di ingat dari generasi ke generasi dan mendo’akan semoga Allah SWT mengampuni segala dosanya serta di tempatkan didalam syurga -nya.
Acara ditutup dengan pemberian cendera mata serta tropi kepada santri Khotmil Qur’an yang berprestasi dan santri teladan.
(Duk)
