Suksesi Nasional.com, TULUNGAGUNG – Kegiatan ini sangat relevan dengan program pemerintah dalam rangka mendukung gerakan anak kreatif yang bertujuan untuk mendorong kreatifitas dan meningkat kemampuan berpikir kritis anak sejak dini dalam menyongsong Indonesia Emas – 2045.
Disamping itu, sebagai salah satu wadah yang tepat untuk mengembangkan usaha bagi para pelaku industri dan UMKM yang ada di wilayah Kecamatan Ngunut.
Demikian Yang Di ucapkan Ahmad Baharudin Wakil Bupati Tulungagung, ketika menghadiri lomba menggambar Tingkat TK di ex Pendopo Kawedanan Ngunut bersamaan dengan digelarnya event Car Free Day (CFD) yang digelar setiap dua pekan sekali di sepanjang Jalan Adil, Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung. Minggu, (22/6/2025) pagi.
“Pemerintah Kabupaten Tulungagung sangat mengapresiasi kepada Pemerintah Kecamatan, Pemdes Ngunut, paguyuban pemuda-pemudi Wironaden dan semua pihak yang telah mensukseskan terselenggaranya acara CFD ini,” ucap Baharudin.
Adanya CFD di wilayah kecamatan Ngunut tersebut, pihaknya berharap bisa dijadikan sebagai salah satu sarana untuk meningkatkan potensi di segala bidang, baik secara ekonomi maupun sosial, yang mana hal tersebut selaras dengan visi misi Pemerintahan GABAH (Gatut Sunu-Baharudin) untuk meningkatkan perekonomian di kabupaten Tulungagung diantaranya melalui sejuta UMKM.
“Melalui kegiatan ini, pertumbuhan ekonomi melalui UMKM, dan juga perekonomian warga masyarakatpun juga bisa ikut meningkat,” kata Baharudin.
“Event seperti ini nantinya kita harapkan juga bisa dikembangkan di wilayah lain, seperti di wilayah Kecamatan Campurdarat atau wilayah Kecamatan lainnya,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Camat Ngunut, Sutrisno, juga menyampaikan bahwa, event CFD diwilayahnya sudah kesekian kalinya diadakan dan merupakan wadah untuk mengembangkan usaha bagi para pelaku industri maupun UMKM.
“Kedepannya, kegiatan seperti ini akan selalu kita dukung agar bisa lebih bermanfaat bagi warga masyarakat, semisal dengan kegiatan pengecekan kesehatan gratis dengan menggandeng Puskesmas dan bazar sembako murah dari Dinas terkait,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Rajawali Unggul Berdaya, Joko Ibrahim mengatakan, kegiatan tersebut merupakan program jangka panjang untuk memberikan sumbangsih pada masyarakat secara luas dengan menggelar kegiatan yang salah satunya berbasis Pendidikan anak dan peningkatan UMKM.
Selain itu lanjut Joko Ibrahim, pihaknya juga telah memainkan perannya sebagai mitra Badan Gizi Nasional (BGN) dalam program Makan Bergizi Gratis yang telah dimulai sejak Januari 2025 yang lalu.
“Kedepan, Yayasan akan memperbanyak kerjasamanya dengan komonitas-komonitas untuk memperkuat sinergi kegiatan yang berbasis sosial kemasyarakatan dalam bentuk yang lebih kreatif dan inovatif diantaranya, lomba video kreatif dan gelar layanan perizinan bagi para UMKM setempat yang direncakan pada bulan Agustus 2025,” tutupnya. (Tot)
