Suksesi Nasional, Sampang – Kepolisian Resort (Polres) Sampang Madura Jawa Timur akan mengerahkan sebanyak 588 personel saat pengesahan warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Sampang Sabtu (05/08/2023) malam
“Ratusan personel gabungan diterjunkan untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) diwilayah Kabupaten Sampang dan sekitarnya.
Hal ini di sampaikan Kasi Humas Polres Sampang IPDA Sujianto usai mengikuti apel kompi siaga di lapangan Wira Manunggal Wicaksana Mapolres Sampang, Sabtu (05/08/2023) pagi.
“Kegiatan pengamanan pengesahan warga baru PSHT Cabang Sampang akan dimulai dengan pelaksanaan apel pada pukul 15.00 Wib yang akan dipimpin langsung Kapolres Sampang AKBP Siswantoro.
Pengamanan kegiatan pengesahan warga baru PSHT akan di fokuskan di dua tempat yaitu SMKN 2 Sampang Jl. Samsul Arifin Kelurahan Polagan Kecamatan Sampang Kabupaten Sampang dan Aula PGRI Banyuates (depan SLB Banyuates) Sampang – Jawa Timur,” ujar IPDA Sujianto.
“Terkait jumlah anggota yang melaksanakan pengamanan pengesahan warga baru PSHT di dua tempat tersebut yakni di SMKN 2 Sampang sebanyak 233 personel.
Sedangkan di Aula PGRI Kecamatan Banyuates akan ditempatkan sebanyak 39 personel Polri.
“Selain 272 personel Polres dan Polsek jajaran yang akan melaksanakan pengamanan, 300 personel disiagakan di Mapolres Sampang serta 14 Mapolsek jajarannya untuk mempermudah pergerakan dan kecepatan anggota apabila terjadi gangguan Kamtibmas yang membutuhkan kehadiran Polri”, kata Sujianto.
Pengamanan terhadap kegiatan masyarakat merupakan salah satu tugas pokok Polri yang disebutkan dalam pasal 13 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia yaitu memberikan perlindungan, pelayanan dan pengayoman kepada masyarakat, baik yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas penegakan hukum maupun yang berkaitan dengan segala bentuk kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat,” ungkapnya.
“Sujianto menjelaskan dalam pengamanan pengesahan warga baru PSHT Cabang Sampang, Polres Sampang menggunakan pola pengamanan yang mengutamakan preemtif dan preventif guna mencegah gangguan Kamtibmas.
Pihaknya berharap, seluruh masyarakat di Kabupaten Sampang dalam kegiatan pengesahan warga baru PSHT Cabang Sampang nanti malam untuk saling menjaga diri, saling hormat menghormati, saling menghargai dan khususnya pesilat PSHT untuk tidak melakukan konvoi kendaraan guna menghindari kecelakaan lalu lintas maupun gangguan Kamtibmas yang bisa menimbulkan konflik sosial di wilayah Kabupaten Sampang.
“Apabila upaya preemtif dan preventif tidak diindahkan, Polres Sampang tidak segan-segan melakukan tindakan represif dan penegakan hukum kepada pihak-pihak yang sengaja merusak situasi keamanan dan ketertiban masyarakat,” tegas Sujianto.(K-cong)