Suksesi Nasional, NGAWI – Dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dan usia mulai dini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi melalui Dinas kesehatan melakukan Verifikasi dan lomba Desa sehat di Desa Dawu (20/05/2024)
Dalam kegiatan ini di hadiri Forkopimca Paron, Tim Penilaian dari dinas kesehatan,ketua PKK kecamatan, ketua PKK beserta kader PKK Desa Dawu, tamu undangan
Adapun kriteria penilaian lomba desa sehat meliputi beberapa kriteria diantaranya, terlaksananya program kerja Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dengan terbentuknya rumah sehat, akses air bersih, sanitasi yang baik, kelayakan jamban, penghijauan serta pemanfaatan pekarangan.
Dalam sambutan Ketua Tim penilai verifikasi dari Dinkes dr. Agus Priyambodo, M.Mkes mengatakan kesehat itu mahal harganya
” Saya sangat berterima kasih kepada ketua PKK beserta kader-kader yang sangat antusias dan kerja keras untuk memberikan pemahaman dan motivasi kepada warga masyarakat, jangan di lihat momentum lomba desa sehatnya.
Namun makna dan manfaat bagi kesehatan masyarakatnya, Ingatlah kesehatan itu mahal harganya”paparnya
Pesan saya , Lanjud dr. Agus Priyambodo, M.Mkes agar bisa selalu menjaga lingkungan bersih dan sehat.
” Mungkin terkait kesehatan ini merupakan program pemerintah pusat, agar selalu memantau kesehatan masyarakat mulai dari usia dini, untuk menghindari kasus stunting pada anak, ” pestanya
Dikesempatan yang sama kepala desa Dawu juga mengucapkan selamat datang untuk Tim Penilai Lomba Desa dan mengapresiasi pada ketua PKK beserta ibu kader PKK desa Dawu
” Saya mengucapkan selamat datang pada seluruh Tim penilai lomba desa sehat, dan ucapan terima kasih telah memberikan penilaian dan motivasi pada kami tentang kesehatan.
Memang kesehatan merupakan tanggung jawab semua pihak, apalagi pemerintah selalu memberikan dorongan ,himbauan, pembekalan dan pemahaman untuk penanganan kesehatan pada pada masyarakat.
Saya juga mengapresiasi tim kesehatan puskesmas Paron dan ketua PKK desa Dawu beserta kadernya yang selalu bekerja keras demi masyarakat mulai di usia dini” jabar kades Dawu saat meberikan pemaparan.
Kades juga menjelaskan ada beberapa inovasi – inovasi yang bermunculan di desa Dawu
” Alhamdulillah dengan kerja keras dan bersama – sama pemerintah desa(pemdes) bersama seluruh masyarakat dan kader,tokoh masyakat banyak inovasi yang sudah terwujud.
Seperti Bu Lurah bagi lawoh, makan bareng bersama anak yatim setiap bulan, wajib beramal 500 rupiah ,memiliki ambulan desa ,memanfaatkan perkarangan untuk menanam sayuran dan lain-lainnya”imbuhnya
Masih menurut Suwito Lomba Desa sehat ini dapat memberi pesan dan pengertian masyarakat agar penerapan desa sehat tidak hanya saat momen lomba saja, melainkan harus benar-benar diterapkan untuk seterusnya.
Lomba desa sehat ini merupakan upaya untuk merealisasikan serta menciptakan kesehat juga terbebas dari kasus stunting sehingga terwujudnya desa yang mampu memenuhi kualitas kesehatan lingkungan dan kemandirian masyarakat,” tandasnya.
Kegiatan tersebut bertujuan agar masyarakat di seluruh wilayah desa di kabupaten Ngawi bisa sehat, dan kegiatan preventif dan promotifnya bisa berjalan. Pemkab Ngawi melalui Dinas kesehatan(Dinkes) berharap desa betul betul bisa berperan di dalam bidang kesehatan agar semua masyarakat bisa sehat.(yen)
