Beranda Headline

Jelang Ops Ketupat Semeru 2022, Kakorlantas Polri Cek Jalur Mudik Trans Jawa

Suksesi Nasional, Surabaya – Jelang pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2022. Kepala Korps Lalu – Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi, melakukan pengecekan jalur mudik di Jawa Timur Kamis (10/03/2022) siang.

Irjen Pol Firman kepada wartawan mengatakan, dalam peninjauan di Tol Trans Jawa, mulai dari Jakarta, Semarang dan saat ini sampai di Jawa Timur ini, guna memastikan kesiapan untuk jalur mudik dan arus balik lebaran Idul Fitri 2022 (1443 H ) mendatang.

FOTO ISTIMEWA = Kakorlantas Mabes Polri Irjen Pol Firman Santyabudi Memberikan Keterangan Kepada Wartawan di Bundaran Waru Depan Mall Cito Surabaya

Kita bisa lihat, kesiapan ini untuk menghadapi kegiatan pelayanan masyarakat pada saat lebaran nanti. Kita perlu siapkan sejak awal. Karena ini penting buat kami sebagai bahan untuk membuat laporan pada rakor pusat dengan temuan-temuan sementara,” kata Firman Shantyabudi di Bundaran Waru depan Mall City Of Tomorrow (Cito) Surabaya.

Baca Juga :  Polri Terjunkan K-9 Untuk Pencarian Jenazah Korban Erupsi Semeru

Menurut, Firman, ada beberapa yang perlu disiapkan diantaranya Anggota Polri, Masyarakat yang nantinya akan melaksanakan mudik lebaran mendatang. Selanjutnya kesiapan petugas dalam rangka pelayanan terhadap masyarakat.

“Kesiapan fisik, kendaraan, prilaku pada saat dijalan, muatan yang dibawa, sampai nanti ada rencana berwisata yang sudah dituju, tolong disiapkan betul karena masih berhadapan dengan COVID-19,” ungkapnya.

Kesiapan lain yang juga penting ialah kesiapan Jalan Tol maupun Jalan arteri yang akan dilalui oleh pemudik. Dia juga mengimbau kepada masyarakat agar bekerjasama mengikuti aturan yang sudah siapkan.

“Tentunya perlu adanya manajamen yang betul-betul pendewasaan, dan dibutuhkan kedewasaan di jalan, untuk melihat sumber daya yang ada ini.

Baca Juga :  PJR Polda Jatim Evakuasi Motor Mahasiswa UNESA Korban Banjir dan Tanah Longsor di Malang

Jadi perlu diatur sekali lagi. Mohon tidak diartikan kami mempersulit, kami bertekad untuk memenuhi dan melayani kebutuhan masyarakat pada saat mudik, balik dan pengamanan hari raya,” lanjutnya.

Dalam perjalanan di Tol Ngawi hingga Surabaya, Irjen Pol Firman mengakui ada temuan pagar pembatas tol yang rusak. Selanjutnya truk yang kelebihan muatan yang tidak kuat di tanjakan.

“Pertama, ini kenapa pagar – pagar kok pada rusak Jalan Tol. Kedua kita temukan beberapa kali truk yang tidak mampu nanjak dengan muatan,” katanya.

“Jadi saya berfikir, kebetulan saya tadi bawa kendaraan sendiri, ketika sampai di Jawa Timur, orang itu pada sudah capek, pengen cepat sampai, mungkin kecepatan tidak di kontrol pagar yang kena. Kita harapkan ini tidak terjadi kedepannya,” jelas Firman.

Baca Juga :  Cegah Mafia Tanah, DPD REI Sinergi Bersama Polda Jatim

Selanjutnya, pada saat turun hujan, kami masih menemukan jalan yang tergenang air. Menurutnya hal itu rawan jika dikombinasikan dengan kecepatan.

“Lagi-lagi muatan yang lebih masih kita temukan di jalan. Ketidak mampuan kendaraan dengan muatan lebih, ini bisa berbahaya kalau dia mundur atau turunan, dia meluncur tanpa bisa dikendalikan. Kita berharap ini tidak terjadi lagi,” ungkapnya.

“Kejadian bus terbakar di Tol beberapa waktu lalu, juga menjadi perhatian, agar masyarkat bisa aman dan nyaman dalam berkendara, diharapkan melakukan pengecekan kendaraan,” pungkasnya.(rus)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini