Suksesi Nasional, Kediri – Duka mendalam disampaikan langsung oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana,saat melayat di rumah duka berada di Dusun Semenan Desa Sumberagung Kecamatan Wates Kabupaten Kediri.
Ucapan belasungkawa dihaturkan dihadapan pasangan suami istri, Hendri Supriyono dan Sulastri. Seiring musibah hanyutnya dua anak mereka di Kali Parung berada di depan RSUD Gambiran, Jalan Kapten Tendean Kota Kediri, pada Sabtu malam.
Hingga berita ini diturunkan jenasah Muhammad Alvian Sausa Endriano (10) belum diketemukan,sementara jenasah Muhammad Rohman Endriano (4bulan) telah ditemukan Minggu pagi dan langsung dimakamkan.
“Yang pertama pastinya ucapan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga Bapak Supriyono dan Ibu Sulastri,yang mana kedua anaknya menjadi korban berumur 4 bulan sudah diketemukan kemarin dalam kondisi meninggal. dan kakaknya yang umur 10 tahun masih dalam pencarian,” ungkap Bupati. Selasa (28/3).
Secara khusus, Mas Dhito usai mendapatkan kabar musibah warganya terpeleset di sungai. Lalu memerintahkan membentuk tim pencarian berkoordinasi dengn Basarnas dan BPBD Kota Kediri.
“Langkah-langkah yang dilakukan dari kami selain melakukan pencarian. Kita juga akan memberikan pendampingan kepada keluarga korban untuk menghilangkan rasa trauma yang dialami,” terangnya.
Orang nomor satu di Kabupaten Kediri juga telah memerintah Dinas Sosial untuk melakukan pendataan. “Jadi keluarga ini sudah masuk dalam KPM (Keluarga Penerima Manfaat) . Untuk anak pertama , untuk sekolah dan sebagainya akan menjadi tanggung jawab pemerintah kabupaten,” tegasnya.
Diketahui, kejadian nahas itu terjadi pada Sabtu malam 25 Maret 2023 usai wilayah Kediri diguyur hujan deras mengakibatkan air sungai meluap ke jalan. Saat itu, Hendri bersama Sulastri serta kedua anaknya, Alvian usia 10 tahun dan Rohman usia 4 bulan, berboncengan motor hendak perjalanan pulang dari Jabon Kecamatan Banyakan.
Begitu melintas di lokasi, tiba-tiba sepeda motor mogok. Saat sang ayah berusaha membenahi motor, Sulastri bersama kedua anaknya yang menunggu di tepi jalan tidak mengetahui tempat mereka berdiri berada di tepi saluran air hingga terperosok.
Sulastri berhasil diselamatkan, namun kedua anaknya terbawa arus. Setelah semalaman dicari, Rohman ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, Minggu pagi 26 Maret 2023. Sedangkan Alvian masih terus dalam pencarian tim SAR gabungan bersama relawan.(fan)
